Review Acer New Swift 5 (2020)

Acer Swift 5 menawarkan tampilan yang jernih didalam layar 14 inci dengan daya tahan baterai kuat, serta chassis yang ringan.

Laptop ringan ini punya keunggulan di segi layar, desain, daya tahan baterai kuat serta harga yang bersaing. Di sisi lain, layout keyboardnya agak mengganggu serta speakernya bisa dibilang ‘kurang’ untuk kamu yang penikmat musik.

Acer Swift 5 adalah laptop tipis yang juara. Dengan bobot hanya 0.99 kg, ia menjadi laptop 14 inci paling ringan yang pernah ada, bahkan lebih ringan dari sebagian besar laptop 13 inci. Meskipun tipis, namun daya tahan baterai yang ditawarkan sangatlah tidak mengecewakan untuk menghidupi resolusi 1080p yang penuh warna.

Harga laptop Acer New Swift 5 (2020) ini sekitar 20-an juta untuk model Core i7 dan penyimpanan 512GB. Mari kita ulas.


Spesifikasi

Berikut spesifikasi lengkap Acer Swift 5 (2020):

  • Sistem Operasi: Windows 10
  • Prosesor: Intel Core i7-1065G7 processor
  • Grafik: NVIDIA GeForce MX250, 2 GB GDDR5 VRAM
  • Penyimpanan: 512GB SSD
  • Layar: 14 inch Full HD IPS display
  • RAM: 16GB DDR4X
  • Baterai: Up to 12h
  • Bobot: 0.99 kg

Desain

Acer Swift 5 adalah satu dari sedikit laptop yang bikin kami terkejut. Agak aneh rasanya mengangkat laptop 14 inci hampir tanpa tenaga, rasanya seperti laptop kosong tanpa baterai. Tapi ketika tombol power ditekan, ia nyala seperti biasa. Iya, laptop ini se-ringan itu.

Kalau dulu Swift 5 berukuran 15.6 inci, sekarang Acer menurunkannya jadi 14 inci yang tentu membuatnya jadi lebih ringan. Sebagai perbandingan, laptop ini lebih ringan dari Macbook Air 13!

Kalau bobot yang ringan ini belum bikin kagum, desainnya pasti bikin kamu mikir ‘boleh juga’. Chassis magnesium dan warna charcoal blue membuat laptop ini terkesan keren tapi beda dengan laptop-laptop lain yang juga mengaku ‘Premium’. Ditambah lagi, warna emas di huruf dan angkanya membuat Swift 5 semakin elegan dan beda dari yang lain.

Sambungan layar berwarna emas, sensor sidik jari dibawah tombol arah, dan cekungan untuk membuka layar menambah poin desain untuk laptop ini.


Colokan

colokan kiri acer swift 5 2020

Colokan di laptop ini cukup, tidak berlebihan apalagi kekurangan. Di sebelah kiri ada Thunderbolt 3, USB 3.1 type-A, dan HDMI. Di sebelah kanan ada USB 3.1, headphone jack, dan kensington lock.

Simpel dan cukup? Ya benar, tidak perlu banyak banyak atau nanti harganya jadi semakin mahal.


Layar

layar acer swift 5 2020

Layar 14 inci dengan resolusi 1080p di laptop ini relatif cerah dan penuh warna. Kalau biasanya layar laptop terlalu mengkilat atau matte hingga nyaris buram, layar laptop acer ini berada ditengah-tengah. Memang bukan 4K, namun resolusi Full HD nya bisa dibilang sempurna kalau mau.

Pindah ke pengujian, layar Swift 5 mengcover 120% dari sRGB color gamut, membuatnya lebih jernih dari MacBook Air (113%) dan ThinkPad X1 Carbon (109%).

Dengan kecerahan makimum di 296 nit, layar Swift 5 bisa dilihat dengan mudah di outdoor dengan cahaya matahari terik. Meskipun begitu, banyak laptop lain yang jauh lebih jernih misal MacBook Air (386 nits), Surface Laptop 3 (348 nits), dan rata-rata laptop lain yaitu 356 nits. Mungkin cocok kalau kantornya di atap rumah?

Cek juga: 7 kesalahan yang perlu dihindari sebelum beli laptop!


Keyboard dan Touchpad

keyboard acer swift 5 2020

Penempatan tombol powernya perlu diperbaiki. Meletakkan tombol power disebelah tombol delete, dengan bentuk dan ukuran yang serupa sama saja dengan maksa mematikan laptop secara tidak sengaja.

Diluar perkara tombol delete dan power, semua nyaman digunakan dan enak dilihat. Keybordnya bunyi klik kalau ditekan, dan ia agak dalam meskipun laptopnya sendiri sangat tipis. Tombol arahnnya terlalu kecil, tapi sisanya pas dan diberi jarak dengan baik.

Touchpad? Baik-baik saja. Bukan yang terbaik memang karena kadang kursor bisa loncat, tapi diluar itu semua mulus, bahkan gestur-gestur windows 10 bisa dieksekusi dengan baik, seperti pinch-to-zoom dan three-finger swipe. Bunyi klik kiri dan kanan nya agak berisik, jadi kalau kamu mau kerja tengah malam disebelah orang tidur, hindari klik pada touchpad.


Suara

Pastikan kamu punya speaker eksternal atau headset cadangan. Speaker dibawah laptop ini cempreng dan tipis, tidak layak didengar untuk jangka waktu panjang. Kecuali kamu tidak mau mendengar musik atau nonton film, semua baik-baik saja.


Performa

spesifikasi acer swift 5 2020

Ini bagian paling penting. Dengan prosesor Intel Core i7-1065G7 dan RAM 16GB, Swift 5 menghadirkan banyak tenaga untuk multitasking atau multi-tabbing browser chrome tanpa lag. Kami tidak menemukan lag atau macet bahkan saat memutar beberapa video 1080p di youtube dan twitch sekaligus.

Pengujian menunjukkan hasil yang berbeda-beda. Swift 5 mengalahkan MacBook Air di Geekbench 5, namun tetap kalah dari Surface Laptop 3. Laptop acer ini juga berada sedikit dibawah rata-rata sekelasnya, dan tidak bisa mengalahkan ThinkPad X1 Carbon (15,648) di Geekbench 4.1, dengan Swift 5 mendapat skor 15,097.

Chip Intel 10th Gen Ice Lake dikenal buruk untuk urusan video transcoding, begitu pula laptop ini. Acer Swift 5 butuh 20 menit untuk merubah video 4K menjadi 1080p, yang sedikit lebih lama dari rata-rata laptop sekelasnya (19 menit). Laptop yang lebih lambat seperti MacBook Air (27 menit) dan Surface Laptop 3 (25 menit) juga menggunakan Ice Lake CPU.

SSD 512GB di laptop ini memberikan kecepatan sedikit dibawah rata-rata. Ia butuh 10 detik untuk meng-copy file 4.97GB dengan transfer rate 494.1 megabyte per detik. Sebagai perbandingan, hardware penyimpanan Surface Laptop 3 (541.1 MBps) dan MacBook Air (1,302 MBps) jauh lebih cepat ketimbang Acer Swift 5.


Grafik

jeroan acer swift 5 2020

Kamu bisa memainkan game AAA di laptop ini, semua berkat kartu grafik Nvidia GeForce MX250 yang dibenamkan didalamnya. Kamu bisa masuk situs notebookcheck untuk membandingkan skor antar kartu grafik.

Nvidia GeForce MX250 adalah kartu grafik entry level untuk laptop. Ia dibangun dengan chip GP108 yang sama seperti pendahulunya, GeForce MX150 / GeForce GT 1030 untuk desktop. Sebagai perbandingan lihat grafik dibawah.

MX250 menggunakan arsitektur Pascal, dengan pipeline 384 – unified, core speed 1518 – 1582 MHz, memory speed 7000 MHz, 4GB GDDR5, dan DirectX 12_1. Ia rilis pad 20 Februari 2019 lalu, jadi masih tergolong muda.

Baca juga: 14 Pilihan Laptop 9 Jutaan


Baterai

Ini salah satu sektor yang bisa dibanggakan dari Swift 5. Baterainya bisa tahan 12.5 jam dengan 9 jam untuk pemakaina normal (surfing internet). Tentu saja ia mengalahkan banyak laptop di kelasnya, beserta ThinkPad X1 Carbon, MacBook Air, dan Surface Laptop.

Cocok untuk kamu yang suka bepergian, kamu bisa meninggalkan charger dikantor atau rumah, dan berangkat dengan laptop super ringan dan tahan lama ini.


Webcam

Entah kenapa mulai banyak laptop yang menempatkan webcam dibawah layar, padahal dengan demikian mata tidak akan tertuju ke kamera saat sedang video conference. Nah untungnya, laptop ini menempatkan webcam di lokasi yang seharunya yaitu diatas layar.

Meskipun kualitas gambarnya biasa saja, tapi rasanya tidak banyak yang peduli selama webcam berfungsi dengan lancar.


Kesimpulan

Kalau ada banyak laptop dan tablet sekelasnya bertebaran, kami yakin kamu akan memilih Swift 5. Bobotnya yang ringan, baterai tahan lama dan performa oke sudah jadi daya tarik yang mustahil ditolak bagi pengguna laptop (kecuali fanboy apple).

Kamu bisa beli laptop ini di toko resmi acer (https://store.acer.com/en-id/) untuk memastikan produknya baru dan garansi aktif. Tentunya banyak toko elektronik lain yang bisa kamu kunjungi, namun biasakan beli di tempat resmi.

Kalau saja Acer mendesain ulang keyboardnya, dan memperbaiki kualitas speaker kami yakin laptop lain di kelasnya jadi tidak laku. Bagaimanapun ini laptop yang worth it dibeli, pastikan saja punya speaker tambahan untuk mendengar musik!

Dimas Bimawan

Teknisi laptop dan komputer sejak 2008. Perkenalannya dengan komputer dimulai dari ketertarikannya mempelajari cara kerja setiap komponen di dalam desktop PC, dan sejak saat itu overclocking hingga reparasi komputer & laptop menjadi kegiatan sehari-harinya. Beberapa jenis laptop yang pernah menjadi gear hariannya antara lain Toshiba Satellite, Razer Blade, Macbook Air, Macbook Pro, Acer Aspire, Dell Inspiron, HP Spectre, hingga IBM Thinkpad. Di luar dunia pertukangan komputer, Dimas adalah sarjana fisika dari Institut Teknologi Bandung yang pernah bekerja dengan Alterra Indonesia, Mobile Premier League, Lifepal, Perusahaan Gas Negara, dan KliknClean.

Subscribe
Notify of
guest
0 Komentar
Inline Feedbacks
Lihat semua komentar