Review Razer Naga Pro

Di era sekarang, banyak pemain game yang memiliki perangkat game nya sendiri di rumah. Alasannya tentu saja karena harga perangkat bermain game saat ini sudah lebih murah dan lebih banyak pilihan, bila dibandingkan dengan beberapa tahun ke belakang.

Hal ini berlaku pula untuk orang-orang yang bermain game dengan menggunakan laptop ataupun PC mereka sendiri. Banyak peripherals ataupun perangkat yang dijual dengan harga lebih murah serta lebih banyak pilihan untuk dibeli. Salah satunya adalah mouse gaming.

Sekarang ini ada banyak sekali pilihan mouse gaming yang ada di pasaran, mulai dari yang biasa-biasa saja hingga yang memiliki banyak tombol seperti Razer Naga Pro!

Tapi apakah Razer Naga Pro layak untuk dibeli? Lanjutkan membaca.


Overview Razer Naga Pro

razer naga pro ganti

Merupakan salah satu mouse gaming terbaik yang ada, Razer Naga Pro tergolong sangat mencolok. Alasannya selain ukurannya yang besar, bobotnya yang cukup berat, desain yang dimiliki oleh mouse gaming yang satu ini pun sangat mencolok.

Mouse besutan Razer ini dibuat memiliki banyak sekali tombol macros yang bisa diprogram, dengan fitur swappable panel. Dimana sisi samping dari mouse ini bisa kamu ubah sesuai dengan permainan yang sedang kamu mainkan.

Razer setidaknya menawarkan tiga jenis side panels yakni panel dengan 12 tombol macros yang sangat cocok untuk bermain MMO, panel dengan 6 tombol untuk permainan MOBA dan battle royale, serta panel dengan 2 tombol untuk bermain game FPS.

Menariknya seluruh tombol ini bisa diprogram sedemikian rupa sesuai dengan kehendak si pemakainya, dan tentu saja sesuai dengan permainan yang sedang kamu mainkan. Bahkan kamu bisa memprogram scroll dan input klik kanan klik kiri.

Secara umum mouse ini memiliki latensi klik yang sangat rendah, dengan build quality yang tampak premium. Belum lagi rentang CPI (DPI) yang sangat tinggi. Namun memang sekali lagi ukuran dari mouse ini agaknya cukup besar untuk orang Indonesia.

Untuk ukuran rata-rata tangan orang Asia dan Indonesia, barangkali ukuran dari Razer Naga Pro ini masih terlalu besar. Sehingga bisa menimbulkan rasa kurang nyaman, apalagi bila tanganmu memang berukuran kecil.


Penggunaan Multimedia / Office

Sebagai mouse harian di kantor, Razer Naga Pro nyaman digunakan. Sekali lagi nyaman digunakan untuk kamu yang memiliki ukuran tangan medium hingga besar.

Banyaknya tombol macros yang bisa kamu program sendiri di dalam mouse ini tentunya bisa membantumu di dalam menyelesaikan tugas-tugas kantoranmu. Apalagi misalnya bagi kamu yang banyak mengolah data dengan menggunakan excel atau program lainnya.

Bisa juga digunakan bagi kamu yang bekerja sebagai desainer ataupun editor gambar dan video tentu saja. Lagi-lagi berkat banyaknya tombol macros yang bisa kamu program sendiri, sehingga bisa membantu pekerjaanmu.

Sayangnya salah satu kekurangan dari mouse ini untuk penggunaan harian adalah tidak memiliki fitur infinite scrolling. Padahal untuk aktivitas harian fitur ini menurut kami sangatlah penting, tapi yah tidak apa-apa juga sih karena tidak esensial kok.


Penggunaan Traveling

Mungkin kamu bertanya-tanya mengapa mouse gaming sebesar ini dapat digunakan untuk traveling. Alasannya adalah karena konektivitas Bluetooth yang dimiliki oleh mouse ini.

Salah satu syarat mouse untuk dibawa travelling menurut kami adalah bisa dikoneksikan via Bluetooth tentu saja, dan mouse ini memilikinya. Namun memang sih untuk ukuran mouse travelling, ukurannya masih agak terlalu besar.


Penggunaan Gaming

Nah kalau untuk bermain game FPS tentu saja mouse yang satu ini sangat bisa diandalkan. Akan tetapi jangan lupa untuk mengganti side panels dengan menggunakan dua buah tombol.

Salah satu alasan mouse ini sangat cocok digunakan untuk bermain FPS adalah karena latensinya yang sangat rendah, rentang CPI yang sangat tinggi, dan sensitivitas yang bisa diatur sedemikian rupa.

Bahkan mouse ini cenderung sangat halus ketika kamu geser-geser, dan tentu saja Gerakan menggeser mouse merupakan salah satu gerakan yang paling sering kamu gunakan ketika bermain game FPS bukan.

Sama seperti penggunaan untuk bermain game FPS, mouse ini juga cocok digunakan untuk bermain game MMO. Akan tetapi jangan lupa ya untuk mengganti side panels nya dengan menggunakan panel 12 button.


Dimensi dan Desain

razer naga pro samping

Razer Naga Pro memiliki ukuran sekitar 120 x 43 x 72 mm, dengan lebar genggaman yang mencapai sekitar 70 mm. Nah sekarang bisa dibayangkan betapa bulky nya mouse gaming yang satu ini.

Selain itu dengan dimensi yang cukup besar seperti di atas, mouse ini memiliki bobot 119 g tanpa kabel dan sekitar 152 g dengan kabel. Bobot mouse memang jarang diperhitungkan, namun biasanya akan terasa bila kamu bermain game di level kompetitif. Meski sekali lagi mouse semacam ini biasanya dilarang di dalam kompetisi.

Desainnya sendiri tampak elegan dengan warna hitam mengkilap dan logo Razer yang bisa menyala di bagian atasnya. Selain itu tentu saja mouse gaming seharga 2,4 juta rupiah ini memiliki lampu RGB yang menambah kesan gamingnya.

Meskipun terbuat dari material plastik, tapi mouse yang satu ini sama sekali tidak memiliki feel plasticky yang membuatnya tetap terlihat mahal. Belum lagi desain yang gahar dan ditambah logo Razer yang terkenal itu.


Pemakaian

razer naga pro depan

Mouse gaming yang satu ini hanya bisa digunakan oleh orang-orang bertangan kanan, dan tidak bisa digunakan oleh orang kidal dan ambidextrous. Desainnya sendiri tampaknya dibuat nyaman untuk palm grip ataupun claw grip.

Hal ini ditandai dengan ukuran punggung dari mouse ini yang cenderung membukit sehingga bisa menopang genggaman tangan. Akan tetapi untuk orang-orang berukuran kecil agaknya akan susah mencapai seluruh tombol-tombol di kedua sisi.

Mouse ini pun memiliki wireless versatility yang luar biasa baiknya. Kamu bisa menyambungkan mouse ini via Bluetooth, memanfaatkan USB extender, receiver, ataupun dengan menggunakan kabel bawaan dari mouse ini.

Razer sendiri memberikan klaim bahwa mous ini bisa bertahan 150 jam dengan Bluetooth ataupun 100 jam dengan menggunakan receiver. Nah mouse ini memiliki indikator lampu berwarna merah ketika baterai kurang dari 5% lagi dan kamu harus men-charge mouse ini dengan kabel micro USB.


Performa

razer naga pro atas

Mouse Razer Naga Pro sendiri memiliki beragam fitur serta spesifikasi yang ciamik. Akan tetapi kami tidak heran mengingat harga yang ditawarkan dari mouse ini bahkan lebih dari 2 juta rupiah!

Mouse ini memiliki sensor LED, dengan rentang CPI (DPI) 100 hingga 20.000 CPI yang bisa diatur setiap kelipatan 50 CPI.  Angka-angka ini memang hanya di atas kertas saja, namun untungnya penggunaan dari mouse ini pun ternyata sangat memuaskan kok.

Jumlah tombol yang bisa kamu program total mencapai 42 buah, dan beberapa tombol (atau side panels) terdiri dari modular-modular yang bisa kamu ganti dan lepas. Seluruhnya bisa kamu program sesuai dengan keinginanmu.

Suara klik dari mouse ini pun sangat senyap dan tentu saja tidak akan mengganggu apabila kamu menggunakan mouse gaming yang satu ini di lingkungan yang senyap. Tapi hal ini tentu sudah diduga mengingat harganya yang sangat wow.

Adapun latensi klik dari mouse ini adalah 4 ms dengan menggunakan kabel, 5 ms dengan menggunakan receiver, serta 13 ms dengan menggunakan Bluetooth. Meski di atas kertas angkanya cukup jauh, tapi ketika penggunaan kamu pasti tidak akan menyadarinya.


Harga

Setelah melihat ulasan singkat dari mouse ini barangkali kamu bisa membayangkan kalau harga mouse ini pastilah mahal. Padahal, memang! Mouse Razer Naga Pro ini di Indonesia dibanderol dengan harga 2,4 juta rupiah.

Harga ini tentu setara dengan ponsel kelas mid range yang sudah bisa kamu pakai untuk bermain game. Akan tetapi tentu saja banderol ini dimaksudkan untuk menyaring target pasar dari Razer.

Mouse ini secara umum memang dijual untuk gaming enthusiast, yang memiliki modal lebih. Untuk pro player, sejujurnya mungkin tidak terlalu banyak pro player yang menggunakan mouse ini karena mouse dengan tombol macros macam ini biasanya dilarang di dalam kompetisi.


Kesimpulan

Apakah mouse ini layak dibeli? Jawabannya adalah tergantung. Yang jelas menurut kami memang mouse ini dibuat untuk segmentasi pasar khusus yakni gaming enthusiast yang memiliki uang lebih saja. Yang jelas mouse ini tidak bisa kamu bawa-bawa untuk kompetisi ya!

Selain itu memang ada beberapa pesaing dari mouse gaming di level yang sama, yang bisa juga kamu pilih dengan mempertimbangkan spesifikasi dan harga yang dimiliki. Beberapa pesaingnya misalnya Logitech G604 Lightspeed, Razer Basilisk Ultimate, Corsair Scimitar Pro RGB, ataupun Razer Naga Trinity.

Akhirnya, kembali lagi deh kepada kamu. Dari segi performa dan desain sih tidak ada masalah, namun dari segi harga silahkan dipertimbangkan kembali.

Fakhri Zahir

Pengguna berbagai jenis laptop mulai dari laptop gaming, hybrid, hingga macbook sejak 2009. Produk seputar gaming yang pertama kali dikenalnya adalah Nokia N-Gage QD yang rilis tahun 2004, sejak saat itu ia mulai tertarik mencoba berbagai jenis gadget dan laptop untuk kebutuhan personal, akademis, maupun profesional. Beberapa jenis laptop yang pernah dimilikinya secara personal antara lain Acer Nitro, Macbook Pro, Lenovo ThinkPad, hingga Asus TUF. Di luar di dunia digital sebagai konten kreator dan entrepreneur, Fakhri merupakan seorang dokter lulusan Universitas Indonesia yang kini tengah menempuh pendidikan dokter spesialis jantung.

Subscribe
Notify of
guest
0 Komentar
Inline Feedbacks
Lihat semua komentar