11 Rekomendasi Laptop 6 Jutaan di 2024!

6 jutaan adalah harga yang sangat kompetitif. Daya beli masyarakat pun sangat besar di rentang ini, oleh karenanya para produsen laptop berlomba-lomba menciptakan laptop 6 jutaan yang paling bisa menarik minat masyarakat.

Sebagai customer, kamu disuguhkan banyak pilihan laptop dengan spesifikasi menarik, hingga seringkali bingung harus beli yang mana. Untungnya hampir semua laptop di rentang 6 jutaan sudah mumpuni dari aspek performa, daya tahan baterai, dan port colokan seperti USB dan HDMI.

Kalau budget kamu masih bisa geser, saran kami cek pilihan laptop 5 jutaan atau laptop 7 jutaan supaya dapat referensi lebih banyak. Berikut laptop 6 jutaan terbaik di 2024!


1. ACER ASPIRE 3 A314-36M-36ZH

ACER-ASPIRE-3-A314-36M-36ZH

  • Layar: 14-inch FHD (1920 x 1080)
  • CPU: Intel Core i3-N305
  • RAM: 8GB LPDDR5
  • Penyimpanan: 512GB NVMe SSD
  • Grafik: Intel UHD
  • OS: Windows 11 Home
  • Port: 2x USB-A, 1x USB-C, RJ-45, HDMI
  • Harga Baru: Lihat harga

Kami berkesempatan untuk mengulas Acer Aspire 3 A314-36M-36ZH yang memiliki spesifikasi cukup mumpuni untuk keperluan sehari-hari.

Mengusung layar 14 inci Full HD, pengalaman kami menggunakannya untuk menyelesaikan pekerjaan kantor dan browsing sangat menyenangkan. Kecerahan dan kejelasan layar memberikan kenyamanan bagi mata, sementara Intel Core i3-N305 dengan 8 inti prosesor memberi performa yang lancar tanpa kendala.

Berkat RAM 8GB LPDDR5 dan penyimpanan SSD 512GB yang gesit, multitasking dan akses data berlangsung tanpa hambatan. Desain yang ringkas dengan bobot hanya 1,4 kg membuat laptop ini mudah dibawa kemana saja, dan daya tahan baterai yang kuat mendukung mobilitas tinggi kami.

Dari sisi multimedia, pengalaman kami ditingkatkan dengan adanya Acer PurifiedVoice dan temporer noise reduction pada webcam yang menjadi nilai tambah. Rapat virtual dan panggilan video terasa lebih profesional berkat kualitas audio yang jernih dan kamera beresolusi HD yang mampu memberikan gambar lebih terang.

Meski hanya dilengkapi grafik Intel UHD, laptop core i3 ini cukup untuk pekerjaan desain grafis ringan dan pengeditan foto yang tidak terlalu berat. Namun, bagi pemain game atau profesional yang membutuhkan grafika tingkat tinggi, model ini mungkin masih kurang memadai.

Terakhir, konektivitas juga menjadi salah satu faktor penting yang kami uji. Dengan berbagai port yang disediakan seperti USB-A, USB-C, RJ-45, hingga HDMI, kami bisa menghubungkan beragam periferal dengan mudah.

Acer Aspire 3 ini datang dengan bonus Office Home & Student 2021 yang terasa sangat berguna untuk produktivitas kami sehari-hari. Dilengkapi juga dengan garansi resmi dari ACER Indonesia dan garansi perpanjangan satu tahun oleh PT Datascrip yang menjamin keamanan investasi kami pada perangkat ini.

Kesimpulannya, laptop ini merupakan pilihan tepat bagi yang menginginkan balance antara kinerja dan portabilitas dengan harga yang terjangkau.

Cek juga: Rekomendasi laptop 4 jutaan


2. ASUS VIVOBOOK 11 E210MAO

ASUS-VIVOBOOK-11-E210MAO

  • Layar: 11.6-inch HD (1366 x 768)
  • CPU: Intel Celeron N4020
  • RAM: 8GB DDR4
  • Penyimpanan: 512GB M.2 SSD
  • Grafik: Intel UHD 600
  • OS: Windows 11 Home
  • Port: 2x USB-A, 1x USB-C, HDMI, 3.5mm audio
  • Harga Baru: Lihat harga

Kali ini, kami memiliki kesempatan untuk menguji ASUS VivoBook 11 E210MAO yang dilengkapi dengan CPU Intel Celeron N4020 dan RAM 8GB DDR4.

Pada kesan pertama, VivoBook ini telah memberikan sebuah kompromi antara performa dan portabilitas. Dengan ukuran layar 11.6-inch yang beresolusi HD, kami merasakan tampilan yang cukup tajam dan jernih untuk kebutuhan sehari-hari. Meski demikian, bagi kami yang biasa menggunakan layar dengan resolusi lebih tinggi, ada sedikit penyesuaian yang perlu dilakukan.

Berkat desain anti-glare, penggunaan di lingkungan terang tidaklah menjadi masalah. Keyboard chiclet menyediakan pengalaman mengetik yang cukup nyaman dan responsif, meskipun ukurannya yang kompak mungkin memerlukan waktu untuk terbiasa bagi beberapa pengguna.

Dalam hal kinerja sehari-hari, VivoBook 11 dengan memori 8GB nya berhasil menangani tugas-tugas dasar komputasi yang kami lakukan, termasuk browsing yang intensif dan pekerjaan kantor ringan.

Penyimpanan SSD NVMe 512GB sangat cepat, memungkinkan waktu boot dan pemanggilan aplikasi menjadi singkat. Grafis Intel UHD 600 yang disematkan mampu menghadirkan pengalaman multimedia yang memadai untuk menonton video atau presentasi, walaupun untuk bermain game atau pekerjaan grafis berat, performanya terbatas.

Kami mengapresiasi jangkauan konektivitas lengkap, termasuk USB-C dan HDMI. Konektivitas WiFi dual-band dan Bluetooth 5.1 terbukti stabil selama pengujian kami.

Mengenai daya tahan baterai, VivoBook ini dapat mengantarkan kami melewati sebagian besar hari kerja tanpa harus terus terhubung ke sumber daya, tentu saja ini bergantung pada intensitas penggunaan. Bobot yang ringan membuatnya menjadi teman perjalanan yang ideal, meskipun kami sedikit menginginkan material dan build quality yang lebih premium.

Speaker yang tersemat cukup untuk kebutuhan sehari-hari, namun kami menyarankan penggunaan eksternal speaker atau headphone untuk pengalaman audio yang lebih imersif. Garansi resmi 1 tahun dari ASUS Indonesia tentunya menambah ketenangan pikiran bagi pembeli.

VivoBook 11 ini pantas dipertimbangkan oleh pelajar atau profesional yang mencari laptop dengan mobilitas tinggi dan kinerja yang cukup untuk aktivitas sehari-hari.

Lihat: Peringkat semua CPU komputer (Intel dan AMD)


3. ASUS VIVOBOOK Go Flip 14 TP1400KA

ASUS-VIVOBOOK-Go-Flip-14-TP1400KA

  • Layar: 14-inch FHD (1920 x 1080)
  • CPU: Intel Celeron N4500
  • RAM: 8GB DDR4
  • Penyimpanan: 512GB M.2 SSD
  • Grafik: Intel UHD
  • OS: Windows 11 Home
  • Port: 2x USB-A, 1x USB-C, HDMI, 3.5mm audio
  • Harga Baru: Lihat harga

Asus Vivobook Go Flip 14 TP1400KA dengan Intel Celeron N4500 dan RAM berkapasitas 8GB nampaknya telah menjadi pilihan yang bijaksana bagi mereka yang membutuhkan laptop ringan dengan kemampuan cukup mumpuni untuk pekerjaan kantor atau pendidikan.

Setelah seminggu penuh kami menguji perangkat ini, layar sentuh Full HD 14 inci menyuguhkan pengalaman visual yang cukup baik, meskipun ketajaman warnanya tidak sevibrant layar premium.

Hanya saja, pilihan resolusi HD pada varian lain mungkin sedikit mengecewakan bagi mereka yang membutuhkan detail lebih. Desain flip tentunya menambah nilai multifungsi, memungkinkan perangkat ini dikonversi menjadi tablet atau digunakan dalam mode tenda untuk presentasi atau menonton media.

Pada sektor performa, Intel Celeron N4500 mampu menjalankan aplikasi sehari-hari dengan lancar, terutama berkat dukungan SSD 512GB yang memungkinkan proses booting dan loading aplikasi berjalan cepat.

Namun, jangan berharap perangkat ini dapat digunakan untuk gaming atau pengeditan video berat, karena dibatasi oleh spesifikasi grafis Intel UHD.

Kami menemukan bahwa keyboard backlit menawarkan pengalaman mengetik yang nyaman, meski bukan yang terbaik di kelasnya. Fingerprint sensor juga menjadi tambahan cerdas untuk memperkuat aspek keamanan.

Mengenai daya tahan baterai, Asus Vivobook Go Flip 14 memberikan hasil yang bervariasi tergantung penggunaan. Dalam skenario pemakaian standar seperti browsing dan pemutaran video, baterai bisa bertahan sekitar 5-6 jam sebelum perlu diisi ulang.

Berat laptop yang hanya 1.50 kg membuatnya mudah dibawa bepergian, meskipun kapasitas baterai yang tidak bisa dilepas mungkin menjadi kekhawatiran bagi mereka yang sering bepergian jauh.

Sektor audio dengan SonicMaster mampu menghasilkan suara yang cukup jernih, namun kami merekomendasikan penggunaan headphone atau speaker eksternal untuk pengalaman yang lebih imersif. Port konektivitas yang cukup lengkap termasuk USB-C menjadi nilai plus untuk konektivitas yang lebih luas.

Sebagai kesimpulan, Asus Vivobook Go Flip 14 merupakan kompromis yang baik antara portabilitas dan fungsi untuk kegiatan produktivitas sehari-hari.

Cek juga: 14 laptop 9 jutaan terbaik


4. ASUS VIVOBOOK 14 A1400EA

ASUS-VIVOBOOK-14-A1400EA

  • Layar: 14-inch FHD (1920 x 1080)
  • CPU: Intel Core i3-1115G4
  • RAM: 8GB DDR4
  • Penyimpanan: 512GB M.2 SSD
  • Grafik: Intel UHD
  • OS: Windows 11 Home
  • Port: 3x USB-A, 1x USB-C, HDMI, 3.5mm audio
  • Harga Baru: Lihat harga

Vivobook 14 ini target pasarnya adalah pengguna harian yang membutuhkan laptop ringan dengan performa handal untuk pekerjaan kantoran atau kuliah.

Berbekal layar IPS 14-inch FHD yang tajam, teks dan gambar terlihat sangat jelas serta warna yang tampil cukup akurat, meskipun cakupan warna yang 45% NTSC bisa dibilang standar di kelasnya. Kemampuan antirefleksi pada layar juga cukup membantu ketika kami menggunakan laptop di bawah sinar matahari langsung.

Dengan ditenagai oleh Intel Core i3-1115G4, sesi multitasking ringan kami seperti menjalankan aplikasi Office dan browsing dengan banyak tab di Chrome berjalan tanpa hambatan, yang didukung oleh RAM 8GB DDR4 yang tentunya masih dapat kita upgrade jika diperlukan.

Desain keyboard backlit chiclet pada Vivobook ini tak hanya menyenangkan dipandang tapi juga nyaman untuk dijelajah jemari kami saat mengetik cepat, dengan respon tombol yang cukup solid. Integrasi fingerprint di touchpad menjadi nilai plus untuk kemudahan akses dan keamanan data.

Touchpad-nya sendiri mendukung gestur Windows 11 dengan baik, meskipun kami merasa area sentuhnya mungkin terasa sedikit sempit bagi pengguna yang terbiasa dengan touchpad yang lebih besar. Dengan port yang cukup lengkap, dari USB 3.2 hingga Type-C, konektivitas pada Vivobook ini terasa memadai untuk kebanyakan kebutuhan peripheral.

Sayangnya, suara yang dihasilkan oleh speaker terasa tidak begitu menggelegar, jadi kami merekomendasikan penggunaan headphone atau speaker eksternal untuk pengalaman audio yang lebih baik.

Untuk portabilitas, Asus Vivobook 14 A1400EA sangat memuaskan karena tidak terlalu memberatkan kami saat dibawa berkeliling; bahu kami bisa sedikit beristirahat dari tekanan laptop berat. Kehadiran tas ransel Asus sebagai bonus juga menjadi nilai tambah karena langsung bisa digunakan untuk membawa laptop ini kemanapun.

Dengan baterai yang sanggup bertahan sekitar 6-8 jam penggunaan normal, laptop ini cukup handal untuk digunakan sehari-hari dan mobilitas tinggi.

Rentang harga yang ditawarkan juga menempatkan Vivobook ini sebagai alternatif yang menarik, terlebih dengan garansi resmi selama 2 tahun yang membuat kami cukup percaya diri untuk merekomendasikan Asus Vivobook 14 sebagai pilihan laptop yang dapat diandalkan di kelas menengah.


5. LENOVO IDEAPAD SLIM 3i 14ITL6

LENOVO-IDEAPAD-SLIM-3i-14ITL6

  • Layar: 14-inch FHD (1920 x 1080)
  • CPU: Intel Core i3 1115G4
  • RAM: 8GB DDR4 (up to 16GB)
  • Penyimpanan: 512GB M.2 SSD
  • Grafik: Intel UHD
  • OS: Windows 11 Home
  • Port: 2x USB-A, 1x USB-C, HDMI, 3.5mm audio, Card Reader
  • Harga Baru: Lihat harga

Kami di tim review selalu bersemangat ketika berkesempatan untuk menguji laptop terbaru, kali ini yang beruntung jatuh ke tangan kami adalah Lenovo Ideapad Slim 3i 14ITL6.

Mengusung layar FHD 14″ yang cerah dengan 250 nits anti-glare, laptop ini menyenangkan untuk digunakan dalam berbagai situasi pencahayaan, namun sudut pandang yang disediakan oleh panel TN mungkin akan terasa sedikit terbatas jika dibandingkan dengan panel IPS.

Bobotnya yang hanya 1,41 kg juga membuatnya mudah untuk dibawa kemana saja, sangat sesuai untuk profesional muda atau pelajar yang membutuhkan perangkat ringan dan portabel.

Tak kalah menarik adalah performanya, berkat prosesor Intel Core i3-1115G4 yang memberikan kemampuan multitasking yang layak untuk produktivitas sehari-hari.

Kami menjalankan beberapa aplikasi kantor tanpa hambatan yang berarti dan bahkan sempat menyelipkan sedikit editing foto yang dapat ditangani dengan baik berkat RAM 8GB DDR4 yang dapat di-upgrade hingga 16GB.

Penyimpanan SSD 512GB cukup cepat menyalakan sistem dan memuat aplikasi, namun tentu tambahan slot HDD menawarkan opsi ekspansi penyimpanan bila diperlukan. Grafisnya Intel UHD yang bukan pilihan terbaik untuk gaming, tetapi lebih dari cukup untuk pekerjaan kantor atau kuliah.

Aspek konektivitas juga menjadi fokus kami. Meskipun kurang port Ethernet, kemampuan WiFi 5 dan Bluetooth 5.0 pada Ideapad Slim 3i memastikan konektivitas yang stabil dan cepat. Port USB yang cukup lengkap termasuk USB-C hanya untuk transfer data adalah nilai tambah bagi kami yang sering bergantung pada banyak perangkat.

Keyboard backlit dengan tombol multimedia Fn menjadi kegemaran tim kami saat bekerja dalam pencahayaan rendah. Sementara itu, baterai yang tahan hingga 8.5 jam pekerjaan ringan atau menonton video lokal memberikan daya tahan yang cukup memuaskan.

Kesimpulannya, jika Anda mencari laptop dengan performa solid untuk pekerjaan sehari-hari dengan faktor bentuk yang ramping dan ringan, Lenovo Ideapad Slim 3i ini layak dipertimbangkan.


6. LENOVO V15 G2 ITL

LENOVO-V15-G2-ITL

  • Layar: 15.6-inch FHD (1920 x 1080)
  • CPU: Intel Core i3-1115G4
  • RAM: 4GB DDR4 (up to 12GB)
  • Penyimpanan: 512GB M.2 SSD
  • Grafik: Intel UHD
  • OS: Windows 11 Home
  • Port: 1x USB-A, 1x USB-C, HDMI, RJ-45, 3.5mm audio
  • Harga Baru: Lihat harga

Mencari laptop untuk bekerja maupun kuliah dengan keseimbangan harga dan performa yang baik? Lenovo V15 G2 ITL bisa jadi pilihan yang menarik. Baru-baru ini kami menguji Model: 82KB01B2ID yang dilengkapi dengan chip Intel Core i3-1115G4 dan grafis terintegrasi Intel UHD yang memadai untuk berbagai kegiatan komputasi standar sehari-hari.

RAM bawaannya sebesar 4GB cukup untuk multitasking dasar, namun slot tambahan memungkinkan kita untuk memperluas kemampuan hingga 12GB.

Dilengkapi dengan ruang penyimpanan berkapasitas 512GB SSD M.2, laptop ini menawarkan performa loading yang cepat, hal yang bisa sangat terasa ketika membuka aplikasi berat maupun saat startup sistem operasi Windows 11 Home yang telah terinstal.

Laptop ini memiliki layar 15,6 inci beresolusi FHD (1920 x 1080) dengan tampilan anti-glare yang cukup nyaman untuk mata. Meski panel TN yang digunakan bukan pilihan terbaik untuk sudut pandang dan warna yang akurat, layar ini akan cukup memadai untuk pekerjaan kantoran maupun kegiatan belajar.

Bobot laptop yang hanya 1,7 kg cukup ringan untuk dibawa-bawa, cocok bagi profesional maupun pelajar yang mobile. Untuk kebutuhan audio, Lenovo memberikan speaker stereo dengan dukungan Dolby Audio yang memberikan kualitas suara lumayan untuk laptop dalam kisaran harga ini.

Dari segi konektivitas, Lenovo V15 G2 ITL tidak mengecewakan. Hadir dengan port yang lengkap mulai dari USB 2.0, USB 3.2 Gen 1, USB-C yang mendukung transfer data, serta HDMI untuk output display. Tak lupa, terdapat juga port Ethernet untuk koneksi internet kabel, RJ-45, dan jack audio 3,5mm yang menyediakan fleksibilitas cukup baik.

Baterai terintegrasi sebesar 38Wh memang tidak menawarkan waktu penggunaan yang terlama, namun untuk kegiatan dengan durasi medio cukup dapat diandalkan. WiFi 11ac 2×2 dan Bluetooth 5.0 memastikan konektivitas nirkabel tepercaya.

Dengan penunjang keamanan meliputi Firmware TPM 2.0 dan privacy shutter pada kamera, Lenovo membawa sentuhan keamanan yang penting di era digital ini.


7. DELL LATITUDE 3420

DELL-LATITUDE-3420

  • Layar: 14-inch FHD (1920 x 1080)
  • CPU: Intel Core i3 1115G4
  • RAM: 16GB
  • Penyimpanan: 512GB M.2 SSD
  • Grafik: Intel UHD
  • OS: Windows 11 Home
  • Port: 3x USB-A, 1x USB-C, HDMI, RJ-45 3.5mm audio
  • Harga Baru: Lihat harga

Kami baru saja menjajal Dell Latitude 3420 dan kami harus mengatakan bahwa laptop ini cukup menarik untuk kalangan pebisnis ataupun mahasiswa yang memerlukan perangkat untuk bekerja maupun belajar.

Dengan layar 14-inch Full HD (1920 x 1080), tampilan pada layar tampak jernih dan tajam yang membuat pengalaman menonton video atau mengerjakan dokumen menjadi sangat nyaman.

Pilihan RAM hingga 16GB dan penyimpanan SSD 512GB M.2 memberikan performa yang responsif untuk multitasking tanpa hambatan yang berarti serta penyimpanan yang cepat dan luas untuk beragam aplikasi dan data.

Membahas soal performa, prosesor Intel Core i3 1115G4 generasi ke-11 yang ditanamkan pada Dell Latitude 3420 cukup bertenaga untuk mengatasi tugas-tugas sehari-hari dengan mudah, meski mungkin bukan merupakan pilihan terbaik untuk pengolahan grafis yang berat mengingat hanya menggunakan Integrated Intel UHD Graphics.

Sebagaimana kami coba untuk menjalankan aplikasi perkantoran dan menjelajah internet, semuanya berjalan lancar. Jika terdapat tugas berat, tentu kami sarankan mencari laptop dengan spesifikasi lebih tinggi, terutama di bagian GPU.

Port konektivitas cukup lengkap, termasuk dukungan untuk USB-C dan HDMI yang memudahkan dalam berbagai keperluan konektor, termasuk untuk presentasi ataupun transfer data.

Di bagian daya tahan, dengan baterai 3 cell 40Whr yang mendukung ExpressCharge, kamipun dapat mengandalkan laptop ini untuk beberapa jam bekerja tanpa terpasang ke listrik, tentu saja tergantung pada pemakaian.

Keyboard non-backlit mungkin sedikit mengurangi kenyamanan ketika mengetik di tempat dengan pencahayaan minim, tapi secara keseluruhan tetap nyaman digunakan.

Walau demikian, Dell Latitude 3420 mungkin bukan pilihan terbaik bagi yang mencari performa gaming atau editing video, tapi dengan harga yang cukup kompetitif, ini menjadi opsi yang menarik bagi pengguna profesional atau pelajar yang menginginkan kualitas build yang solid, portabilitas yang baik, dan performa yang handal untuk keperluan produktivitas sehari-hari.


8. (SECOND) APPLE MACBOOK PRO 13 2017 Touchbar

APPLE-MACBOOK-PRO-13-2017-Touchbar

  • Layar: 13.3-inch (1680 x 1050)
  • CPU: Intel Core i5
  • RAM: 8GB
  • Penyimpanan: 512GB
  • Grafik: Intel Iris Plus 650
  • OS: MacOS
  • Port: 4x USB-C, 3.5mm audio
  • Harga Baru: Lihat harga

Mengulas MacBook Pro Retina 2017 dengan Touchbar seakan mengulang kembali pengalaman kami ketika pertama kali menatap layar 13.3-inch yang ciamik dengan resolusi 1680 x 1050.

Dengan spesifikasi Intel Core i5 dan RAM 8GB, kami dengan lancar menjalankan berbagai aplikasi desain dan editing video tanpa hambatan. Grafis Intel Iris Plus 650 juga menunjukkan performa yang solid.

Walaupun produk second, kualitas layar laptop core i5 ini tetap tidak bisa dianggap remeh, dan memberikan warna yang akurat serta sudut pandang yang luas.

Kenyamanan juga kami rasakan pada keyboard dengan Touchbar yang responsif dan intuitif, membuat transisi kerja kami dari shortcut keyboard menjadi lebih efisien. Touchpad MacBook, seperti biasa, sangat nyaman dengan gesekan yang mulus dan akurat.

Port USB-C yang tersedia memberikan kemudahan transfer data dan charging yang cepat, walaupun kami merasa harus eksplisit mencari dongle untuk konektivitas tambahan.

Melihat garansi selama 30 hari yang menjadi jaminan, kami merasa cukup yakin untuk merekomendasikan MacBook Pro Retina 2017 ini bagi mereka yang membutuhkan laptop second tapi handal.

Namun, kami juga menyarankan untuk tetap berhati-hati karena, terjadi kerusakan akibat human error dan kondisi tertentu lainnya bisa membuat garansi hangus. Dalam hal ini, pihak penjual menjamin produk adalah original dan harganya pun katanya dijamin termurah.


9. (SECOND) APPLE MACBOOK AIR 13 2018

APPLE-MACBOOK-AIR-13-2018

  • Layar: 13.3-inch (1680 x 1050)
  • CPU: Intel Core i5
  • RAM: 8GB
  • Penyimpanan: 512GB
  • Grafik: Intel UHD 617
  • OS: MacOS
  • Port: 2x USB-C, 3.5mm audio
  • Harga Baru: Lihat harga

Dalam ulasan kali ini, kami akan membahas salah satu laptop yang cukup mencuri perhatian di pasar laptop second, yaitu Macbook Air Retina 2018 versi Intel Core i5 dengan kapasitas penyimpanan yang cukup lega yaitu 512GB.

Pertama-tama, layar 13.3-inch dengan resolusi 1680 x 1050 menawarkan kualitas gambar yang tajam dan warna yang akurat. Sayangnya, resolusi ini mungkin terasa kurang bagi beberapa pengguna yang sudah terbiasa dengan tampilan Full HD.

Namun, ketika kami menggunakannya untuk mengerjakan dokumen atau menonton film, layar ini mampu memanjakan mata kami dengan kualitas visual yang memadai.

Performa Macbook Air ini tidak bisa dianggap remeh, berbekal CPU Intel Core i5 yang dipadukan dengan RAM sebesar 8GB membuat segala pekerjaan kami berjalan dengan lancar tanpa kendala. Kapasitas penyimpanan SSD 512GB juga sangat membantu kami dalam menyimpan berbagai file besar seperti project video tanpa perlu khawatir kehabisan ruang.

Grafis Intel UHD 617 yang disematkan pada laptop ini terbilang cukup untuk melakukan tugas-tugas desain grafis dasar dan kegiatan multimedia.

Menyentuh soal build quality dan fitur tambahan, Macbook Air Retina 2018 ini cukup ringan dan portabel, memudahkan kami untuk membawanya kemana-mana tanpa beban berlebih. Dengan port USB-C serta headphone jack yang tersedia, konektivitas tidak menjadi masalah bagi kami.

Tidak lupa, penjual juga menawarkan garansi 30 hari, dengan beberapa catatan yang perlu diperhatikan sebelum melakukan klaim.

Bagi kamu yang tertarik, paket pengiriman sudah termasuk keamanan ekstra – bahkan opsi packing kayu – sehingga laptop second ini akan sampai ke tanganmu dalam kondisi terbaik. Dan bonus seperti instalasi Ms. Office tentu saja menambah nilai plus bagi laptop ini. Overall, MacBook Air Retina 2018 ini bisa menjadi pilihan tepat bagi kamu yang mencari laptop bekas kualitas premium dengan fitur yang lengkap.


10. AXIOO MYBOOK Z6 METAL

AXIOO-MYBOOK-Z6-METAL

  • Layar: 14-inch FHD (1920 x 1080)
  • CPU: Intel Core i3 1215U
  • RAM: 8GB DDR4 (up to 64GB)
  • Penyimpanan: 256GB M.2 SSD
  • Grafik: Intel UHD
  • OS: Windows 11 Home
  • Port: 2x USB-A, 1x USB-C, HDMI, 3.5mm audio, RJ-45, SD Card
  • Harga Baru: Lihat harga

Menguji performa Axioo Mybook Z6 Metal, kami langsung terkesan dengan desain yang kokoh namun tetap memiliki kesan yang modern dengan balutan metal.

Layar 14 inci dengan resolusi Full HD seketika memberikan tampilan yang tajam dan warna yang kaya, sangat cocok untuk kamu yang mengutamakan kualitas visual saat bekerja dengan grafis atau menonton film. Melihat spesifikasinya, layar IPS yang disematkan memberikan sudut pandang yang luas tanpa pengurangan kualitas warna.

Untuk performa, prosesor Intel Core i3 1215U yang diusung laptop ini cukup bertenaga untuk menangani pekerjaan sehari-hari, dan RAM 8GB yang dapat diupgrade hingga 64GB memberikan keleluasaan bagi mereka yang membutuhkan kapasitas multitasking yang lebih tinggi.

Namun tidak hanya desain dan layar saja yang mencuri perhatian, keyboard laptop ini memiliki travel yang nyaman dengan responsifitas yang baik, mendukung produktivitas mengetik yang lama. Begitu pula touchpad-nya yang lebar, mendukung gestur multitouch dan respons yang presisi.

Aspek konektivitas pun lengkap, dengan berbagai port seperti USB-A, USB-C, HDMI, hingga RJ-45, semua ini memudahkan pengguna dalam menghubungkan banyak perangkat, termasuk juga dukungan kartu SD hingga 512GB.

Bagi kami, ini tentu sangat praktis terutama jika kamu seorang profesional dengan berbagai kebutuhan konektivitas yang beragam.

Ketika menjajal daya tahan baterai, Axioo Mybook Z6 Metal menawarkan performa yang cukup memuaskan. Baterai lithium-ion yang disematkan memberikan waktu penggunaan yang lumayan lama tanpa perlu sering-sering mencari colokan listrik, tetapi tetap, kegiatan seperti editing video mungkin akan mempengaruhi daya tahan baterai tersebut secara signifikan.

Sistem audio yang hadir juga menawarkan kualitas suara yang jernih, menambah kenyamanan saat menonton film atau mendengarkan musik. Bobotnya yang hanya 1.6kg juga mendukung portabilitas, memudahkan untuk dibawa kemana saja, baik untuk urusan pekerjaan maupun kuliah.

Keseluruhan, Axioo Mybook Z6 Metal berhasil memberikan pengalaman yang seimbang antara performa, kenyamanan, dan portabilitas dengan harga yang kompetitif.


11. AXIOO MYBOOK SAGA 10

AXIOO-MYBOOK-SAGA-10

  • Layar: 16-inch 2.5K (2560 x 1600)
  • CPU: Intel Core i3 1220P
  • RAM: 16GB DDR4 (up to 64GB)
  • Penyimpanan: 512GB M.2 SSD
  • Grafik: Intel Iris Xe G7 80EU
  • OS: Windows 11 Home
  • Port: 3x USB-A, 1x USB-C, HDMI, 3.5mm audio, MicroSD
  • Harga Baru: Lihat harga

Axioo dengan bangga kembali memperkenalkan seri MyBook Saga 10 yang terbaru dengan laiknya seorang pejuang di kancah perangkat komputasi pribadi.

Dengan layar seluas 16 inci beresolusi 2.5K, pengalaman visual terasa begitu tajam dan nyaman, terutama bagi kami yang sering berkecimpung dalam pekerjaan desain dan multimedia. Hal ini sangat menambah kenyamanan kami dalam mengedit video dan gambar karena detail yang ditampilkan lebih jernih dan warna yang akurat.

Aspek performa dari MyBook Saga 10 dengan Intel Core i3 1220P sangatlah mengesankan. Selama kami menggunakannya untuk pekerjaan sehari-hari seperti browsing, menjalankan aplikasi perkantoran, hingga multitasking berat, laptop ini terus menunjukkan kinerja yang sangat baik tanpa ada hambatan berarti.

RAM yang bisa diupgrade hingga 64GB merupakan daya tarik tersendiri, tak ketinggalan ruang penyimpanan SSD berkecepatan tinggi dengan kapasitas 512GB yang benar-benar mempercepat waktu loading aplikasi.

Untuk kebutuhan visual casual seperti menonton video atau berkarya ringan dengan grafis, GPU Intel Iris Xe yang terintegrasi memberikan performa yang cukup untuk kebutuhan standar.

Konektivitas komprehensif dengan hadirnya port USB-C, USB-A, HDMI, dan lainnya sangat memudahkan kami untuk integrasi dengan berbagai perangkat dan aksesori. Berat yang cukup serius di angka 1,940 gram mungkin menjadi tantangan bagi portabilitas, namun tetap masuk akal mengingat ukuran layar dan kapasitas hardware yang dibawanya.

Kami menemukan bahwa baterainya mampu menunjang mobilitas dengan umur yang cukup untuk aktivitas sehari-hari. Dengan garansi resmi dari AXIOO selama satu tahun dan dukungan tambahan garansi toko selama lima hari, kami merasakan kenyamanan tambahan dalam penggunaan.

Overall, Axioo MyBook Saga 10 adalah laptop yang solid untuk pengguna profesional atau pelajar yang membutuhkan kemampuan komputasi yang handal dengan layar besar.

Dimas Bimawan

Teknisi laptop dan komputer sejak 2008. Perkenalannya dengan komputer dimulai dari ketertarikannya mempelajari cara kerja setiap komponen di dalam desktop PC, dan sejak saat itu overclocking hingga reparasi komputer & laptop menjadi kegiatan sehari-harinya. Beberapa jenis laptop yang pernah menjadi gear hariannya antara lain Toshiba Satellite, Razer Blade, Macbook Air, Macbook Pro, Acer Aspire, Dell Inspiron, HP Spectre, hingga IBM Thinkpad. Di luar dunia pertukangan komputer, Dimas adalah sarjana fisika dari Institut Teknologi Bandung yang pernah bekerja dengan Alterra Indonesia, Mobile Premier League, Lifepal, Perusahaan Gas Negara, dan KliknClean.

Subscribe
Notify of
guest
18 Komentar
Terpopuler
Terbaru Terlama
Inline Feedbacks
Lihat semua komentar