Review MSI GS66 Stealth

Apa yang ada di dalam pikiran kalian ketika pertama kali mendengar ada sebuah laptop yang dijual dengan harga 40 juta rupiah, atau bahkan 60 juta rupiah? Tentu kebanyakan akan berpikir terlalu mahal, dan mungkin masih banyak pilihan yang bisa diambil bukan?

Untungnya, tentu ada segmen pasar tertentu yang menganggap harga setinggi itu adalah biasa-biasa saja untuk sebuah laptop. Karena toh memang ada laptop yang sedemikian mahalnya, dibuat untuk memenuhi kebutuhan banyak orang, khususnya di dunia gaming ataupun desain grafis.

Salah satunya adalah MSI GS66 Stealth yang dibanderol dengan harga Rp 40 juta hingga Rp 65 juta untuk seri yang paling mahal. Nah untuk harga laptop semahal itu, apakah benar-benar worth untuk dibeli? Ini dia reviewnya!


Spesifikasi

  • CPU: Intel Core i7 10750H (6-Core, 12 MB smart cache, up to 5,0 GHz)
  • GPU: Nvidia GeForce RTX 2070 Super Max-Q 8 GB GDDR6
  • RAM: 16 GB DDR4 2666 MHz, up to 64 GB dual channel
  • Layar: 15.6 inch FHD (1920×1080) IPS, 240Hz, matte
  • Kapasitas: 1 TB M.2 PCIe NVMe SSD, upgradable with dual channel
  • Port: RJ-45, 3x USB-A 3.1 Gen 2, 1x USB-C 3.1 Gen 2 (Thunderbolt), 3.5mm headphone
  • Bobot: 2,1 kg
  • Dimensi: 358 x 248 x 19 mm
  • Harga Baru: Lihat harga

Kelebihan | Sangat powerful dari segi performa dan grafik, kapasitas penyimpanan yang tinggi dan kecepatan SSD yang tinggi, ringan dan ringkas untuk ukuran laptop gaming sekuat ini

Kekurangan | Sangat mahal, kualitas audio buruk untuk laptop seharga ini

Sekarang sudah bukan zamannya lagi laptop gaming penuh lampu RGB kelap kelip yang, kadang malah terlihat norak seperti pasar malam. Hal itulah yang barangkali ingin ditinggalkan dan diubah oleh MSI.

Karena MSI GS66 Stealth yang diklaim sebagai laptop gaming yang ultrapowerful ini justru memiliki desain yang sangat elegan. Menurut kami malah merupakan salah satu yang paling elegan yang bisa didapatkan saat ini.

Berwarna hitam kelam, alumunium, dengan finish matte, MSI GS66 Stealth memiliki dimensi yang juga sangat tipis dan berat yang sangat ringan. Berat yang dimiliki oleh laptop ini beserta chargernya bahkan kurang dari 3 kg.

Dibekali prosesor Intel Core i7 generasi 10 hingga Intel Core i9 generasi 10, laptop MSI GS66 Stealth menjelma menjadi monster yang kemampuannya gila! (lihat peringkat semua CPU laptop).

Dipakai bermain game AAA rata kanan? Bisa. Dipakai untuk membuat desain 3D? Bisa. Dipakai untuk editing video para content creator? Bisa. Dipakai untuk rendering machine harian? Juga bisa.

Akan tetapi satu hal yang memberatkan, yaitu harganya yang sangat mahal. Laptop ini dijual dengan harga paling murah sekitar 30 juta rupiah, dan yang paling mahal mencapai lebih dari 60 juta rupiah!

Harga tersebut tentu saja sangat mahal untuk laptop yang mungkin tidak dipakai setiap hari. Tapi tentu saja MSI GS66 Stealth tetap layak dibeli oleh kamu yang segmentasinya sesuai dengan yang diharapkan pihak MSI.

Nah, yuk agar lebih jelas mari kita bahas MSI GS66 Stealth secara lengkap.


Desain

msi gs66 stealth desain
blackpink

Secara umum MSI GS66 Stealth memiliki desain yang jauh lebih santai dan agaknya menghilangkan kesan gaming. Bahkan apabila dibandingkan dengan MSI GS65 yang dikeluarkan sebelumnya, dimana terdapat aksen-aksen emas yang tegas.

Selain itu warna hitam dengan finishing matte yang dimiliki oleh MSI GS66 Stealth ini semakin keren setelah diberikan logo khas MSI, yang lucunya berwarna hitam juga. Tanpa embel-embel RGB yang biasanya selalu ada dalam laptop gaming.

Tapi sebagaimana yang kita tahu, memang MSI nampaknya sedang mencoba mengubah tren desain laptop gaming. Kebanyakan lini gaming dari MSI di tahun 2020 ini tampil tanpa logo RGB yang khas.

Dimensi yang dimiliki oleh laptop ini pun sangat ringkas yakni 353 mm x 248 mm x 18 s/d 19 mm dengan bobot sekitar 2,1 kg ditambah bobot charger yang mencapai 720 gram. Berat? Mungkin tidak karena adapter yang dimiliki memiliki kapasitas hingga 230 watt.

Kapasitas ini tentunya sangat besar, namun MSI sukses memapatkannya hingga ke bobot kurang dari 3 kg saja. Pada akhirnya laptop gaming ini justru memiliki desain simpel, elegan, dan cocok dibawa kemana-mana untuk bekerja bahkan di kantor.


Layar

MSI GS66 Stealth layar
layar FHD 240Hz

Bicara soal layar yang dimiliki oleh MSI GS66 Stealth, tentu ada banyak sekali hal yang bisa kami tonjolkan. Pertama-tama tentu saja bezel yang ultra tipis, sampai-sampai ketika ingin membuka laptop ini  agaknya susah untuk meletakkan jari tanpa menyentuh layar.

Meski demikian MSI GS66 Stealth sudah dibekali dengan webcam yang berada di bagian atas, yang sayangnya memang secara kualitas biasa-biasa saja yakni 720p dengan rasio 16:9, namun sudah dilengkapi dengan Windows Hello.

Selain itu kualitas layar yang dimiliki oleh laptop MSI GS66 Stealth ini pun menurut kami sudah sangat cukup. Walaupun tentu masih sangat mungkin untuk diperdebatkan karena harganya yang mencapai 30 juta rupiah ke atas.

MSI GS66 Stealth sudah menggunakan monitor 15,6 inch FHD 1920 x 1080 dengan refresh rate 240 Hz hingga 300 Hz, panel IPS, serta kecerahan yang cukup oke yakni mencapai 330 nits. Untuk bermain game tentu sudah sangat memuaskan.

Bagaimana untuk desain? Untungnya layar dari MSI GS66 Stealth juga sudah memiliki warna yang sangat akurat, meski masih kalah akurat dari MSI Prestige 15. Namun MSI GS66 Stealth sudah memiliki color gamut sRGB 99%, NTSC 66%, serta AdobeRGB 75%.

Artinya selain bisa digunakan untuk bermain game kelas AAA, laptop MSI GS66 Stealth nampaknya juga sengaja dibuat untuk para content creator ataupun sebagai rendering machine yang sangat powerful.


Keyboard dan Touchpad

MSI GS66 Stealth keyboard
keyboard backlight

Keyboard yang dimiliki oleh MSI GS66 Stealth menurut kami biasa saja, untuk ukuran laptop yang semahal ini. Enak bila digunakan mengetik, meski dengan travel yang tidak terlalu dalam namun jarak antar keycaps nya cukup jauh sehingga mengurangi kemungkinan typo.

Akan tetapi jarak yang terlalu jauh antar keycaps ini membuat pengalaman bermain game sedikit terganggu. Bisa diperdebatkan, namun menurut kami mungkin agak susah bermain game kompetitif dengan layout keyboard milik MSI GS66 Stealth ini.

Selain itu MSI GS66 Stealth juga menempatkan tombol power di bagian pojok kanan atas. Biasanya kami tidak suka, karena seringkali terpencet. Namun untungnya tombol power milik MSI GS66 Stealth harus ditahan beberapa detik agar bisa berfungsi, problem solved!

Bekerja sama dengan steelseries, keyboard milik MSI GS66 Stealth sudah memiliki backlighting individual dengan kecerahan 3 tingkat. Yah kembali lagi sih, bukan hal yang aneh untuk laptop semahal ini.

Selain itu ada kekurangan lain yang perlu kami tunjuk, dimana touchpad milik MSI GS66 Stealth tergolong sangat panjang dan lebar. Ukurannya sih tidak masalah, namun sayangnya belum memiliki palm rejection sensor sehingga perlu pembiasaan di dalam menggunakan laptop ini.

Tapi di luar itu, touchpad yang dimiliki oleh MSI GS66 Stealth menurut kami sangat nyaman untuk digunakan, sangat licin, dan bahkan sudah bisa mendukung gesture hingga 4 jari. Sudah cukup lah untuk digunakan harian. Untuk gaming? Pakai gaming mouse dong!


Speaker

Kritik yang cukup keras banyak dilayangkan kepada MSI terkait speaker yang dimiliki oleh MSI GS66 Stealth. Hal ini pun ternyata kami rasakan, dimana speaker front facing yang dimiliki MSI GS66 Stealth masih terasa kurang oke.

Terlalu ngebass, dan trebelnya tidak terlalu keluar sehingga memberikan kesan suara yang terlalu ‘mendelep’ dan menurut kami tidak terlalu nyaman untuk didengarkan. Sayang sekali ya!


Port dan Konektivitas

MSI GS66 Stealth port
port kanan (atas) dan kiri (bawah)

Dari segi konektivitas, laptop ini sudah dibekali 1x RJ45, 1x (4K @ 60Hz) HDMI, 1x Type-C (USB3.2 Gen2 / DP / Thunderbolt 3) with PD charging, 3x Type-A USB3.2 Gen2. Lengkap!

Lebih jauh lagi MSI GS66 Stealth sudah dibekali dengan WiFi 6 yang secara teori memiliki latensi 75% lebih rendah dan 3x lebih cepat dibandingkan WiFi lama dengan standard 802.11AC 80 MHz, dimana WiFi 6 sudah menggunakan standard 802.11AX.

Selain itu pada beberapa SKU yang lebih tinggi MSI GS66 Stealth juga sudah dibekali dengan fitur Killer DoubleSHot Pro yang bisa melindungi latensi agar laptop ini tidak lag saat bermain secara online.

Wah wah memang laptop ini tampaknya dibuat untuk orang-orang yang senang bermain game, bahkan multiplayer kompetitif!


Performa

MSI GS66 Stealth internal
jeroan MSI GS66 Stealth

Untuk seri yang kami review dimana menggunakan Intel Core i7 10750H ini, performa yang ditunjukkan entah kenapa justru masih kalah dari beberapa pesaingnya. Misalnya Strix G15 (G512LI) dengan Core i7 9750H ataupun Lenovo Ideapad Gaming 3i dengan Core i7 10750H nya.

Pengujian menggunakan Cinebench R15 didapatkan skor yang masih di bawah kedua laptop tersebut. Bahkan skor yang didapatkan oleh MSI G66 Stealth ini terpaut hingga sekitar 1000 sampai dengan 2000 poin.

Meski demikian hasil pengujian dengan Cinebench R15 didapatkan skor 1250, dan ketika diuji menggunakan 3DMark Timespy didapatkan skor 6.073. Sementara pengujian menggunakan 3DMark Firestrike didapatkan skor 15.062.

Skor yang tinggi tentunya, namun tidak terlalu aneh untuk ukuran sebuah laptop yang memiliki komponen seperti ini. Apalagi dengan harganya yang sudah mencapai seukuran motor matic besar.

Adapun kapasitas memori yang ditawarkan pada laptop ini adalah 16 GB DDR4 dual slot yang bisa kamu upgrade kapasitasnya hingga maksimal 64 GB. Kami sarankan kamu untuk mengupgrade tentunya kalau ingin benar-benar maksimal!

Kapasitas penyimpanan bawaan yang dimiliki oleh MSI G66 Stealth pun sudah tergolong sangat besar yakni menggunakan 1TB M2 NVMe PCIe SSD Gen 3, yang terdiri dari dua slot dengan satu slot kosong.

Kecepatan write maupun read dari SSD yang dimiliki oleh MSI GS66 Stealth pun sudah tergolong sangat cepat. Yakni bisa melebihi 3000 MBps, yang tentunya sulit dikalahkan oleh mayoritas SSD yang ada saat ini.

Eits, tapi sayangnya kalau hanya berpatokan kepada kecepatan SSD menurut kami Pavilion Gaming 15 (2020) adalah juaranya. Dengan harga 16 juta saja, laptop ini memiliki kecepatan SSD yang juga melebihi 3000 MBps. Nah!

Meski demikian, untuk MSI GS66 Stealth kamu masih bisa melakukan upgrading SSD agar semakin oke. Kemudian lagi-lagi, kalau memang sesuai kebutuhan dan ingin maksimal tentu kami sarankan upgrade saja kapasitas penyimpanan dari MSI GS66 Stealth ini.

Dari sisi GPU pun menurut kami tentunya sudah sangat menarik, dimana untuk seri yang kami review ini menggunakan Nvidia GeForce RTX 2070 Super (Max-Q) 8GB GDDR6. Semua game AAA rata kanan dilibas habis!

Project Cars 2 misalnya bisa dimainkan dengan settings ultra 1080p dan mendapatkan rata-rata 143 FPS, Adapun RDR 2 dapat dimainkan dengan settings kanan dengan rata-rata 52 FPS dan minimal 38 FPS.

Meski demikian memang kami hingga saat ini belum bisa mendapatkan game yang berhasil menyentuh frame rate hingga mendekati 240 FPS sesuai dengan kemampuan monitor layar ini.

Suhu permukaan dari MSI GS66 Stealth ketika dimainkan secara optimal pun relatif rendah, yakni hanya berkisar di angka 30-35oC saja. Tentu hal ini sangat nyaman bagi para gamers yang bermain game menggunakan laptop ini dalam waktu yang lama.

Selain itu untuk menghindari CPU throttle, ada fitur overboost yang bisa memaksimalkan manajemen suhu dan CPU di dalam laptop yang hasilnya bisa meningkatkan performa dari MSI GS66 Stealth ini secara maksimal.

Sayangnya ketika kamu mengaktivasi fitur overboost melalui software bawaan di dalam MSI GS66 Stealth ini, seketika kipas yang dimiliki menjadi sangat nyaring. Bahkan mungkin bisa mengganggu bagi sebagian orang.


Daya Tahan Baterai

Memiliki kapasitas baterai yang sangat besar, dan fakta bahwa ukuran baterai yang dimiliki oleh MSI GS66 Stealth menghabiskan hampir setengah porsi dari jeroan laptop ini membuat kami cukup takjub.

Sayangnya, ukurang baterai yang jumbo ini ternyata tidak diimbangi dengan kemampuannya. Apakah manajemen daya yang kurang baik, atau karena faktor lain kami tidak terlalu memahaminya.

Yang jelas laptop ini hanya bisa bertahan selama 8 jam ketika digunakan untuk produktivitas yang relatif ringan-ringan saja. Tapi untungnya angka ini sudah jauh lebih dari cukup, apalagi kalau hanya untuk dibawa sesekali ke luar untuk mengetik, tanpa charging tentunya.

Selain itu perlu diingat bahwa adapter yang dimiliki oleh laptop ini pun terbilang besar dengan daya keluar mencapai 99,9 Wh. Angka yang cukup besar ini ternyata sudah sesuai dengan regulasi penerbangan.

Dimana nilai ini merupakan nilai maksimal yang diizinkan oleh otoritas penerbangan di seluruh dunia yang bisa dibawa masuk ke dalam pesawat terbang. Jadi kamu tidak perlu khawatir membawa-bawa laptop ini ke luar ya.


Fitur crosshair

Memang tidak terlalu banyak fitur menarik yang bisa kami bahas mengenai laptop MSI GS66 Stealth. Bicara soal dragon center, tentunya sudah bukan rahasia lagi kalau software bawaan ini termasuk yang terbaik diantara para pesaingnya.

Tapi yang ingin kita bahas adalah fitur crosshair yang diberikan oleh MSI di dalam MSI GS66 Stealth ini. Kamu bisa mengaktivasi crosshair yang membuat munculnya tanda ‘+’ di tengah-tengah layar laptop MSI GS66 Stealth ini.

Menurut MSI, fitur crosshair yang ada di dalam MSI GS66 Stealth ini disinyalir bisa membantu para pemain FPS untuk mengarahkan senjata lebih baik. Tapi rasa-rasanya kok, jadi ‘gimana gitu’ ya?


Harga dan Ketersediaan

Memang sejak awal MSI nampaknya tidak main-main di dalam menggarap laptop seri GS66 Stealth ini. Mulai dari desain yang tampak sangat elegan, professional, ringkas, namun memiliki kekuatan yang sangat powerful.

Saat ini lini MSI GS66 Stealth terdiri atas 4 seri yang tentunya memiliki harga yang sangat mahal. Berikut adalah spesifikasi yang tersedia di pasaran Indonesia:

  • GS66 Stealth 10SGS
    • CPU Up to Intel Core i9 Gen 10
    • OS Windows 10 ™ Home Edition
    • Layar 6″ UHD (3840×2160), IPS-Level / 15.6″ FHD (1920×1080), 240Hz, IPS-Level / 15.6″ FHD (1920×1080), 300Hz, IPS-Level
    • GPU Nvidia GeForce RTX 2080 Super Max-Q 8 GB GDDR6
    • Memori Up to DDR4-3200 dengan kapasitas maksimal 64 GB dual slot
    • Penyimpanan 1 TB M2 SSD NVMe PCIe Gen 3, upgradable
    • Konektivitas 1x RJ45, 1x (4K @ 60Hz) HDMI, 1x Type-C (USB3.2 Gen2 / DP / Thunderbolt™3) with PD charging, 1x Type-C USB3.2 Gen2, 3x Type-A USB3.2 Gen2
    • Dimensi 358 x 248 x 18-19 mm
    • Bobot 2,1 kg
    • Harga Rp 65.999.000,-
  • GS66 Stealth 10SFS (selain yang tercantum di bawah, artinya spesifikasinya sama dengan seri 10SGS)
    • GPU Nvidia GeForce RTX 2070 Super Max-Q 8 GB GDDR6
    • Harga Rp 47.999.000,-
  • GS66 Stealth 10SF (selain yang tercantum di bawah, artinya spesifikasinya sama dengan seri 10SGS)
    • GPU Nvidia GeForce RTX 2070 Super Max-Q 8 GB GDDR6
    • Harga Rp 34.999.000,-
  • GS66 Stealth 10SFS (selain yang tercantum di bawah, artinya spesifikasinya sama dengan seri 10SGS)
    • GPU Nvidia GeForce RTX 2060 Super Max-Q 8 GB GDDR6
    • Harga Rp 31.999.000,-

Adapun unit yang kami review saat ini adalah MSI GS66 Stealth 10SF yang memiliki CPU Intel Core i7 generasi 10 serta GPU RTX 2070 MaxQ 8GB.

Selain itu perlu diingat pula bahwa untuk laptop semahal ini memang ketersediaannya sangat terbatas. Apalagi untuk lini tertinggi dari MSI GS66 Stealth ini yang saat kami review hanya bisa didapatkan secara pre order saja. Wah wah memang benar-benar eksklusif ya.


Kesimpulan

Review MSI GS66 Stealth 7

Laptop MSI GS66 Stealth jelas bukan laptop yang diperuntukkan untuk semua orang, mengingat harganya yang terbilang fantastis. Bahkan untuk seri tertingginya saja laptop ini bisa menyentuh angka 65 juta rupiah.

Bukan hanya dari harganya saja, untuk peruntukannya pun kami rasa MSI GS66 Stealth bukan untuk semua orang. Karena memang masih banyak laptop gaming, laptop desain, lainnya yang menurut kami jauh lebih worth untuk dibeli sesuai dengan peruntukannya.

Apalagi untuk laptop-laptop yang seharga ini, tentu kamu harus berpikir dua kali sebelum membelinya. Tapi kalau ditanya layak untuk dibeli atau tidak? Tergantung!

Fakhri Zahir

Pengguna berbagai jenis laptop mulai dari laptop gaming, hybrid, hingga macbook sejak 2009. Produk seputar gaming yang pertama kali dikenalnya adalah Nokia N-Gage QD yang rilis tahun 2004, sejak saat itu ia mulai tertarik mencoba berbagai jenis gadget dan laptop untuk kebutuhan personal, akademis, maupun profesional. Beberapa jenis laptop yang pernah dimilikinya secara personal antara lain Acer Nitro, Macbook Pro, Lenovo ThinkPad, hingga Asus TUF. Di luar di dunia digital sebagai konten kreator dan entrepreneur, Fakhri merupakan seorang dokter lulusan Universitas Indonesia yang kini tengah menempuh pendidikan dokter spesialis jantung.

Subscribe
Notify of
guest
0 Komentar
Inline Feedbacks
Lihat semua komentar